Sergai, 1/11 (LintasMedan) – Heartindo yang merupakan lembaga sosial concern pada masalah kesejahteraan, pendidikan dan kesehatan di Indonesia bekerjasama dengan Unilever brightFuture (sebelumnya dikenal dengan Project Sunlight) mengajak masyarakat bergandeng tangan memerangi perubahan iklim dengan melakukan gerakan menanam 1000 batang pohon bakau.
Penanaman pohon tersebut dilakukan sekitar 100 orang relawan (volunteer) dari berbagai elemen masyakarat di sekitar lahan konservasi hutan, Minggu.
Hal ini dilakukan, mengingat setiap menitnya hutan seluas 36 lapangan bola mengalami kerusakan menyebabkan meningkatnya deforestasi yang juga berkontribusi memperburuk perubahan iklim.
“Perubahan iklim semakin nyata dirasakan oleh manusia di berbagai penjuru bumi, terutama masyarakat di kawasan beriklim tropis, seperti Indonesia. Hutan sebagai ‘paru-paru dunia’ memiliki peranan yang penting dalam memperlambat efek perubahan iklim,” kata Dr Apsari.D.Kusumastuti.MARS, Director Heartindo.
Untuk itu, HeartIndo bersama dengan Unilever brightFuture mengajak masyarakat bergandeng tangan memerangi perubahan iklim guna meraih masa depan yang cerah untuk generasi mendatang bisa terwujud.
Dalam kesempatan itu HeartIndo dan Unilever juga memberikan apresiasi kepada SDN. 105366 Desa Nagalawan Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai atas partisipasinya sebagai sekolah peserta #brightfuture volunteer day, dalam penanaman pohon bakau.
Sebelumnya, pada hari yang sama, diadakan edukasi ke masyarakat sekitar dan SDN 105366 di desa tersebut mengenai pentingnya penanaman bakau di pesisir pantai dan cara cuci tangan pakai sabun (CTPS) dengan air mengalir.
Di lokasi yang sama juga diadakan program bersih-bersih di sekitar pantau dan hutan mangrove.(rel)