Medan, 7/4 (LintasMedan) – Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi berjanji akan memberi reward atau penghargaan kepada PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) jika selama bulan suci Ramadhan 1438 Hijriyah pada akhir Mei 2017 mendatang dan hari-hari besar keagamaan lainnya tidak ada pemadaman listrik di provinsi tersebut.
“Kalau Ramadhan ini tidak ada pemadaman listrik, PLN bisa kita beri reward. Begitu juga saat hari-hari besar lainnya termasuk saat para siswa ujian,” katanya saat menerima audiensi pimpinan PLN Pembangkitan Sumatera Bagian Utara (Kitsbu), di kantor gubernur Sumut Jalan Diponegoro Medan, Jumat.
Menurut dia, kebutuhan listrik akan mengalami peningkatan pada bulan Ramadhan, terutama pada malam hari karena umat Islam melakukan ibadah tarawih dan sahur.
Meski demikian, pihaknya percaya PLN sudah mengantisipasi jauh hari sebelum masuk bulan suci Ramadhan.
Diakuinya, PLN kini telah menerapkan beberapa langkah strategis untuk menjaga ketersediaan pasokan listrik melalui penambahan daya, namun tidak tertutup kemungkinan pemadaman bisa terjadi akibat masalah teknis.
Menanggapi hal tersebut, General Manager PLN Kitsbu Sugiyanto mengatakan pihaknya berjanji
akan mengupayakan tidak ada pemadaman bergilir selama Ramadhan hingga hari raya Idul Fitri.
Dijelaskan, selain adanya penambahan daya listrik dari beberapa pembangkit yang ada, Sumut akan mendapat pasokan listrik dari kapal pembangkit listrik atau Marine Vessel Power Plant (MVPP) yang diperkirakan tiba di Pelabuhan Belawan pada 20 Mei 2017.
MVPP yang dikontrak Indonesia dari perusahaan Karpowership tersebut akan menambah daya listrik sebesar 240 Mega Watt.
Dengan penambahan kapasitas tersebut, kondisi kelistrikan di Sumut ditargetkan dalam kondisi normal.
“Saat ini kita punya cadangan sekitar empat hingga lima persen. Dengan masukan listrik 240 Mega watt dari MVPP setidaknya bisa menambah 6 persen. Jadi setidaknya ada cadangan kita sebesar 10 persen. Jadi kalau ada tambahan konsumen lagi kita sudah siap,” ujarnya. (LMC-04)