Medan, 26/5 (LintasMedan) – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Tengku Erry Nuradi, menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) setempat tidak pernah alergi terhadap kritikan pers, namun sangat mengharapkan adanya pemberitaan yang proporsional dari media massa.
“Kami menerima setiap kritikan yang membangun. Tentunya kritikan membangun dengan solusi terhadap kinerja Pemprov Sumut dan bukan karena urusan pribadi atau karena tidak suka dengan orangnya,” kata Erry Nuradi pada acara silaturrahmi dengan wartawan unit Pemprov Sumut, di Medan, Jumat.
Menurut dia, kritik dan masukan yang disampaikan pers melalui berbagai pemberitaan hendaknya dilakukan dengan cara yang benar, objektif serta sesuai kode etik jurnalistik.
Dalam acara yang turut dihadiri Wagub Sumut Nurhajizah Marpaung dan sejumlah pimpinan SKPD Pemprov Sumut itu, Gubernur mengakui peranan pers sangat dibutuhkan pemerintah dalam rangka ikut mengawasi dan mengontrol jalannya pembangunan di Provinsi
Sebab, pengawasan dalam berbagai sektor pembangunan harus melibatkan semua unsur masyarakat, termasuk kalangan pers.
Dalam trias politika, media massa disebut-sebut sebagai kekuatan keempat setelah lembaga eksekutif, legislatif dan yudikatif.
Menurut dia, peran wartawan ataupun media massa sangat penting, karena tanpa ada pemberitaan, informasi ataupun publikasi dari media massa ke masyarakat, sesuatu kebijakan baik itu yang dilakukan lembaga eksekutif, legislatif dan yudikatif tidak akan berarti.
“Kemampuan kami (Pemprov Sumut) dalam melakukan pengawasan hasil pembangunan ini sangat terbatas, sehingga dibutuhkan peran media massa dalam melakukan pengawasan pembangunan ini,” kata Erry.
Ia menambahkan, Sumut sebagai provinsi yang luas dan diisi dengan beragam suku dan budaya, agama tentu Sumut memiliki dinamika yang sangat tinggi.
“Tentulah mengurus Sumut ini sangat rumit dibandikan mengurusi daerah yang Homogen. Oleh karena itu kita harus menghadapi dengan kepala dan hati yang dingin setiap persoalan-persoalan yang ada,” ujar Erry.
Untuk menjawab beragam persoalan tersebut, lanjutnya, mutlak diperlukan sinergitas dan kemitraan yang baik dari berbagai pihak agar keutuhan NKRI senantiasa terbalut dengan Kebhinekaan yang utuh.
Sebelumnya koordinator wartawan unit Pemprov Sumut Khairul Muslim berharap kedepan interaksi dan kemitraan yang selama ini terjalin antara wartawan dan Pemprov Sumut semakin ditingkatkan.
Dalam kesempatan itu, ia berharap kepada segenap jajaran pimpinan satuan kerja perangkat daerah di lingkungan Pemprov Sumut juga tidak alergi terhadap kritik atau saran yang bersifat membangun dari masyarakat.
“Kritikan tersebut tentunya bersifat membangun demi mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik di Sumatera Utara,” ujarnya. (LMC-02)