

Medan, 12/12 (LintasMedan) – Delviyandri merencanakan sedikitnya delapan program kerja untuk peningkatan prestasi cabang bola voli di provinsi ini, usai dirinya terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Sumut Periode 2016 – 2020.
Terpilihnya pejabat teras PDAM Tirtanadi itu melalui Musyawarah Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Musorprovsu) yang digelar Sabtu, di Medan.
Musorprov dibuka Ketua Harian KONI Sumut John Ismadi Lubis dan dihadiri 20 dari 33 Pemgcab Kabupaten/Kota.
Usai terpilih Delviyandri merencanakan delapan program yakni, seleksi ulang atlet untuk persiapan Popnas 2017 di Jawa Tengah
Melakukan pembinaan dan pelatihan kepada pelatih dan wasit, membuat aturan tentang Pengcab kabupaten/kota yang akan berakhir masa baktinya.
Menyeragamkan kop surat dan stempel Pengcab Kabupaten/Kota dan melantik kepengurusan pengcab baru dan yang SK nya tahun 2016.
Selanjutnya melakukan pendataan atlet, pelatih dan wasit di semua tingkatan, serta melaksanakan Kejurda remaja, junior, senior dan antar klub.
Meloloskan atlet putra/i bola voli ke PON tahun 2020 di Papua, dan mengirmkan atlet, pelatih dan wasit ke tim nasional.
Selain profram Delviyandri juga mengungkap visi-nya menjadikan PBVSI Sumut sebagai barometer pembinaan bola voli di luar Pulau Jawa.
“Saya akan berdedikasi, loyal terhadap perkembangan bola voli Indonesia, serta berpartisipasi aktif pada setiap even nasional,” ujarnya.
Sementara pimpinan sidang Zaharuddin Ginting mengatakan tim formatur diberi waktu selambat lambatnya sampai 31 Desember 2016 untuk menyusun kepengurusan.(LMC-02)