
Ilustrasi - (Foto: LintasMedan/ist)

Tanjung Pura, 15/1 (LintasMedan) – Sejumlah prajurit TNI bersama personel Polri dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), hingga kini terus membantu proses evakuasi warga korban banjir di Kabupaten Langkat.
Keterangan yang dihimpun LintasMedan, Kamis, prajurit TNI dari Kodim 0203 Langkat tersebut mengevakuasi warga dari sejumlah desa di sekitar bantaran Sungai Batang Serangan di Kecamatan Tanjung Pura dan Hinai.
Warga korban banjir itu dibawa ke beberapa posko pengungsian yang mulai didirikan Pemkab Langkat.
Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat Indra Salahuddin, mengatakan, pihaknya mulai menyalurkan bantuan logistik dan mendirikan dapur umum untuk korban banjir yang terjadi di Tanjungpura, Hinai dan Batang serangan.
“Kami telah mendirikan dapur umum dan posko kesehatan,” katanya.
Pemkab Langkat melalui instansi terkait juga menyalurkan bantuan logistik berupa beras, mie instant, selimut, matras, tenda, dan kebutuhan lauk pauk lainnya kepada warga korban banjir.
Sebagaimana diketahui, banjir yang melanda sejumlah desa di Langkat selama hampir sepekan terakhir, terjadi akibat meluapnya Sungai Batang Serangan dan diperparah lagi pasang air laut atau rob, akibatnya air sungai tak mengalir.
Desa Pematang Cengal Barat dan Desa Paya Perupuk merupakan kawasan terparah dilanda banjir dengan ketinggian air hingga mencapai satu meter.
Jumlah rumah yang terendam banjir diperkirakan mencapai 4.000 unit. Air banjir juga menggenangi sejumlah fasilitas sosial dan umum, seperti rumah ibadah, sekolah dan jalan raya. (LMC-06)