
Proyek jembatan penyeberangan skybridge yang direncanakan berfungsi menghubungan terminal Stasiun Besar Kereta Api dengan area parkir Lapangan Merdeka Medan. (Foto: LintasMedan/ist)

Medan, 21/1 (LintasMedan) – Pembangunan proyek jembatan penyeberangan atau skybridge di sisi timur Lapangan Merdeka Medan tahun 2016 kembali dilanjutkan, setelah sempat terhenti sekitar dua tahun.
Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Medan Gunawan Surya Lubis, usai rapat dengar pendapat dengan Komisi D DPRD setempat, Kamis, memperkirakan pengerjaan tahap akhir proyek skybridge mulai dilanjutkan sekitar Februari 2016.
“PT KAI (Kereta Api Indonesia) telah melaksanakan proses tender bahkan sudah melakukan proses kontrak, sehinga kemungkinan pada Februari pekerjaan kelanjutan pembangunan skybridge sudah dapat dilaksanakan,” ujarnya.
Ia menambahkan, proyek yang telah menghabiskan anggaran sebesar Rp18 miliar lebih tersebut dijadwalkan selesai sebelum akhir 2016.
Sebagaimana diinformasikan, progres pembangunan skybridge berjalan tidak sesuai rencana.
Hal itu disebabkan beberapa faktor, diantaranya lambannya proses relokasi pedagang buku yang selama ini menempati sejumlah kios di sisi timur Lapangan Merdeka Medan.
Situasi tersebut menyebabkan kondisi fisik bangunan skybridge yang menghubungkan Terminal City Airport Train dengan Lapangan Merdeka, mengalami kerusakan di sejumlah sisi.
Kerusakan terjadi, antara lain pada sisi atap, kaca gedung dan bahkan sarana eskalator sudah mulai berkarat. (LMC-02)