Aden, 6/12 (LintasMedan) – Gubernur kota Aden di wilayah Yaman selatan, Jaafar Mohammed Saad, tewas terbunuh akibat ledakan bom, Minggu (06/12) pagi waktu setempat, demikian sumber otoritas keamanan negara itu.
Ledakan bom menghantam iring-iringan kendaraan yang membawa Gubernur Aden, Jaafar Mohammed Saad di wilayah Tawahi, kota pelabuhan Aden, Yaman.
Seperti dilaporkan Kantor berita AP, kepolisian negara itu masih menyelidiki penyebab ledakan bom tersebut.
Sumber-sumber di kementrian pertahanan Yaman menyebutkan, serangan bom itu juga menewaskan sejumlah orang dalam iring-iringan rombongan tersebut.
Kelompok pemberontak Houthi -yang menganut Syiah- menguasai sebagian besar wilayah Yaman, termasuk ibu kotanya Sanaa.
Presiden Yaman yang beraliran Sunni, Mansour Hadi kemudian membentuk pemerintahan sementara dan terus melakukan perlawanan dengan dibantu Arab Saudi.
Pada awal 2015, pasukan pemerintah yang didukung koalisi pimpinan Arab Saudi berhasil menguasai kota Aden di wilayah Yaman selatan.
PBB telah menyerukan agar kedua kelompok yang bertikai di Yaman untuk berunding.
Aksi kekerasan terbaru yang menewaskan Gubernur Aden ini terjadi setelah utusan PBB untuk Yaman bertemu Presiden Mansour Hadi di Aden pada Sabtu (05/12).
PBB mengharapkan agar konflik itu dapat diselesaikan secara damai oleh kedua pihak yang bertikai.
Hari Sabtu lalu, sekelompok orang menembak mati seorang hakim pengadilan anti-terorisme. Dalam serangan terpisah, mereka juga menembak mati dua orang putra hakim tersebut dan seorang pejabat intelijen militer.(LMC/BBC)