Medan, 6/12 (LintasMedan) – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan Bekes County, Hungaria menyatakan untuk mengembangkan kerja sama di bidang ekonomi dan pendidikan melalui penandatanganan nota kesepahaman antara provinsi kembar atau sister province itu.
“Hari ini kita kembali menjalin kerja sama dengan Bekes County. Ini merupakan kelanjutan dari kerja sama yang telah dibuat beberapa waktu lalu,” kata Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi seusai menandatangani naskah kesepahaman bersama (MoU) dengan Presiden Majelis Umum Bekes County, Mihaly Zalai, di Gubernuran Sumut Jalan Sudirman Medan, Rabu.
Hadir dalam kesempatan itu, President Majelis Umum Bekes County, Mihaly Zalai, Wakil Ketua Dewan Daerah Bekes County, Mihaly Horvath, Koordinator Hubungan Kerjasama Luar Negeri dan Pariwisata Konsul Bekes County, Erika Blenessy Piros, Kepala Departemen Kementerian Pertanian Hungaria, serta Andrea Pental dan Wakil Ketua Bekes County, Janos Godi.
Gubernur menjelaskan, kunjungan Presiden Majelis Umum Bekes County dan rombongan ke Sumut selama empat hari tersebut merupakan kunjungan balasan, setelah pada 2016 Gubernur Sumut dan rombongan melakukan kunjungan ke salah satu provinsi di Hungaria itu.
Pada kesempatan itu, Erry mengatakan bahwa banyak bidang kerja sama yang bisa dilakukan dengan Bekes County, antara lain bidang perdagangan, pertanian, industri dan pendidikan.
Sumut, lanjutnya, merupakan salah satu provinsi yang memiliki perkebunan terbesar di Indonesia, yakni seluas 2,1 juta hektar dan 1,6 juta hektar diantaranya merupakan kebun kelapa sawit.
“Sumut juga memiliki kawasan ekonomi khusus yang mengelolaan industri kelapa sawit dan turunannya. Beberapa perusahaan Eropa sudah menanamkan modalnya di kawasan ini, salah satunya perusahaan Unilever dari Belanda,” paparnya.
Di sektor pariwisata, kata Erry, Sumut memiliki kawasan wisata unggulan, yakni Danau Toba yang hingga kini terus dikembangkan menuju pusat wisata bertaraf internasional
Sementara itu, Presiden Majelis Umum Bekes County, Mihaly Zalai mengemukakan bahwa MoU yang ditandatangani tersebut merupakan lanjutan dari paket kerja sama Pemprov Sumut dengan Bekes County tahun 2010-2015.
“Hubungan antara Pemprov Sumut dengan Bekes County selama ini berjalan sangat baik. Bahkan hubungan tidak hanya di sektor ekonomi dan perdagangan, tetapi juga mencakup sektor budaya dan pariwisata,” ujarnya.
Dikatakan Mihaly, pada saat kunjungan Gubernur Sumut dan rombongan ke Bekes County telah dijajaki kerja sama bidang-bidang tertentu yang dinilai saling menguntungkan.
“Kami berharap MoU ini akan bermanfaat bagi kedua pihak. Kerja sama dapat terjalin tidak hanya dari sektor ekonomi, tapi juga sektor lainnya sehingga dapat mempererat hubungan masyarakat Sumut dan masyarakat Bekes County,” kata Mihaly. (LMC-02)