
Medan,14/3 (LintasMedan) – Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Zeira Salim Ritonga mendukung rencana Gubernur Sumut Bobby Afif Nasution mengalihkan sebagian dana dari APBD tahun 2025 untuk percepatan penanganan serta perbaikan infrastruktur di Kepulauan Nias.
“Di tengah kebijakan efisiensi anggaran pemerintah tahun anggaran 2025, kita mendukung pengalihan anggaran untuk revitalisasi sarana infrastruktur di wilayah Nias,” katanya di Medan, Jumat (14/3).
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menilai, rencana pembangunan dan revitalisasi sarana infrastruktur di Kepulauan Nias merupakan bagian dari upaya efisiensi anggaran serta memastikan bahwa belanja daerah lebih berorientasi pada kepentingan masyarakat.
Apalagi, menurut dia, upaya perbaikan sarana infrastruktur jalan, jembatan dan gedung sekolah sudah sangat mendesak untuk segera direalisasikan di wilayah Nias

Berdasarkan fakta di lapangan, di Kepulauan Nias masih banyak sekolah kekurangan guru, tidak ada listrik, jalan rusak parah, dan ekonomi masyarakatnya terpuruk.
Jalan dan jembatan provinsi rusak tidak hanya di daerah pedalaman, jalan utama di Jalan Lingkar Nias saja masih sangat parah dan belum semua terhubung.
Jalur darat yang menghubungkan Kabupaten Nias Barat dengan Nias Utara, misalnya, hingga kini belum memiliki akses jalan yang memadai meski kedua wilayah itu berbatasan langsung.
Kondisi ini memaksa warga harus memutar arah terlebih dulu ke Kota Gunung Sitoli di Kabupaten Nias, sehingga bisa memakan waktu perjalanan sekitar lima jam.
Data tahun 2023 menyebutkan, sebagian besar jalan di Kepulauan Nias berada dalam kondisi rusak, yakni 53,72 persen atau 380,67 km rusak berat dan 8,59 persen (60,88 km) rusak ringan.
Kondisi ini sangat menghambat berbagai aspek kehidupan masyarakat lokal.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sumut Topan Obaja Putra Ginting menyebut, perbaikan infrastruktur di Kepulauan Nias merupakan bagian dari prioritas Gubernur Sumut Bobby Nasution.
Untuk itu, lanjut dia, Pemprov Sumut mulai tahun ini secara bertahap melakukan perbaikan infrastruktur secara signifikan di Kepulauan Nias selama lima tahun ke depan.
“Untuk menyelesaikan pembangunan di Nias, dilakukan secara bertahap,” kata Topan. (LMC-02)