Gubernur Sumut Edy Rahmayadi (kanan) menyalami para pemain pada acara pembukaan Gala Siswa Indonesia (GSI) tingkat Provinsi Sumut tahun 2018 di Stadion Teladan Medan, Minggu (23/9). (Foto: LintasMedan/ist)
Medan, 23/9 (LintasMedan) – Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi mengatakan kegiatan ekstrakurikuler sepak bola di sekolah perlu dilakukan secara lebih maksimal sebagai upaya pembinaan sejak dini untuk menemukan bibit-bibit atlet sepak bola terbaik.
“Saya yakin bilamana sekolah melakukan pelatihan yang benar, teratur dan profesional, maka masa depan olahraga nasional terutama sepakbola semakin berjaya, hingga lahirnya bibit yang bagus untuk menemukan pesepakbola yang unggul,” katanya di Medan, Minggu.
Edy Rahmayadi yang juga ketua umum PSSI mengemukakan hal tersebut saat membuka kompetisi sepak bola yang diperuntukkan bagi siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) atau Gala Siswa Indonesia (GSI) Sumut tahun 2018 di Stadion Teladan Medan.
Ia menegaskan, pihaknya siap untuk bersinergi dengan berbagai institusi untuk mewujudkan upaya pembinaan sepak bola usia dini di Sumut.
Lebih lanjut Gubernur mengatakan bahwa penyelenggaraan Gala Siswa Indonesia tingkat Provinsi Sumut merupakan salah satu program pengembangan sikap dan karakter anak-anak melalui olah raga sepakbola yang profesional.
“Melalui kompetisi ini, kami menitipkan kepada anak-anak kami semua untuk membawa kembali nama Sumut yang unggul. Kita bersama sepak bola di Sumut akan mengalami masa-masa jayanya kembali,” ujar Edy.
Sementara itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendi mengaku yakin dengan adanya kompetisi itu, maka akan memunculkan pemain-pemain sepak bola yang brilian.
“Melalui kompetisi ini, kita menyiapkan anak-anak kita menjadi atlet yang brilian,” kata Muhadjir.
Disebutkan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada 2017 meluncurkan kompetisi sepak bola yang diperuntukkan bagi siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) yakni Gala Siswa Indonesia (GSI).
Kompetisi itu diselenggarakan secara berjenjang dan berkesinambungan mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota, tingkat provinsi, dan nasional.
Program tersebut tidak hanya diperuntukkan sebagai bagian dari Program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), tetapi juga bagian dari pencarian atlet muda di Tanah Air.
Pembukaan GSI Sumut 2018 diawali dengan tendangan perdana atau kick off oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan dilanjutkan dengan pertandingan perdana antara GSI Kota Sibolga melawan Kabupaten Deli Serdang. (LMC-02)
