

Medan, 23/1 (LintasMedan) – Guru Besar Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Dr Abdul Rauf MP didampingi beberapa utusan dari Forum DAS Sumut dan Supevisor Rumah Zakat Medan M. Thamrin, SP bersama para nelayan yang tergabung dalam Gabungan Kelompok Perikanan (GAPOKAN) BAHARI & Kelompok Usaha Bersama (KUB) Laut Jaya, akhir pekan kemarin kembali melakukan pembibitan dan menanam 10.000 tanaman bakau dan serbaguna (multi purpose trees/MPTs) berupa tanaman melinjo, nangka dan asam jawa.
Kegiatan itu merupakan tindak lanjut “Sosialisasi Pengelolaan Hutan Mangrove Untuk Kesejahteraan” yang dilaksanakan pekan lalu di Lingkungan IX Kelurahan Sicanang Medan Belawan.
Menurut Prof Rauf yang juga pakar pengelolaan DAS, tanaman serbaguna ini dilakukan di bantaran jalan pemukiman penduduk nelayan yang berfungsi selain sebagai penghasil bahan pangan, juga berfungsi sebagai penghijauan, keindahan dan pengendalian perubahan iklim.
“Seperti diketahui bersama, setelah sarana jalan cukup memadai dengan pengecoran, disertai saluran drainase yg tersedia baik, namun masih terasa gersang karena bantaran jalannya masih kosong, belum ada pepohonan,” katanya.
Atas dasar itulah, pihaknya bersama Rumah Zakat Medan, GAPOKAN BAHARI & KUB Laut Jaya melakukan penanaman 300 pohon MPTs di kanan kiri jalan Lingkungan IX Kel. Sicanang Kec. Medan Belawan Medan, bantuan dari Ketua ASPENTA Sumut bpk N. Akelaras dan dari Pesemaian Permanen BPDAS HL Wampu Sei Ular.(LMC/rel)