Toba, 24/2 (LintasMedan) – Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi memberikan apresiasi besar pelaksanaan event internasional F1 Powerboat di Balige.
Kedepan pihaknya akan lebih fokus melakukan perbaikan-perbaikan di wilayah itu dalam upaya ‘menjeput’ wisatawan baik lokal maupun mancanegara.
“Salah satunya pemerintah Sumatera Utara akan memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar obyek wisata Danau Toba agar benar-benar siap menghadapi setiap event besar dan lonjakan pengunjung,” ucap Edy, Jumat (24/2) menjawab pers usai meninjau atrium utama lokasi penyelenggaraan F1 Powerboat, yang rencananya dibuka besok.
Edy yang hadir bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan investasi Indonesia, Luhut Binsar Panjaitan, Nicole Disan Germano (Founder H 20 Racing) dan sejumlah kepala Dinas Pemprov Sumut mengakui masih banyak kelemahan yang terjadi dari gelaran kegiatan ini.
Salah satunya mengenai standar harga di sekitar obyek wisata tersebut yang mendadak naik secara signifikan.
Seperti biaya hotel langsung melonjak sejak sebelum even berlangsung, bahkan sejumlah rumah-rumah warga yang akhirnya menjadi tempat alternatif penginapan juga ikut melonjakan harga.
Kondisi ini tentu mengundang keluhan pengunjung maupun wisatawan.
“Yah kedepan ini harus ada standard harga dari Pemprov Sumut, untuk even ini memang persiapan kita juga masih dadakan hanya kurang lebih satu bulan,” kata Edy.
Ia menegaskan, untuk kedepannya semua wewenang dan tanggungjawab harus berada di wilayah Pemprov Sumut.
“Saya dong yang ngatur dan tidak boleh ada orang lain yang ngatur-ngatur. Seperti saat ini sayapun sebenarnya tidak diundang namun karena atensi yah saya datang,” ungkap Edy Rahmayadi.
Lebih lanjut Edy juga memberikan apresiasi karena banyak orang yang telah memberikan perhatian dan melihat langsung obyek wisata kawasan Danau Toba.
Jika even lima tahunan ini sukses menurutnya diprediksi dampaknya akan berlangsung hingga lima tahun kedepan.Bahkan even serupa bisa saja kembali digelar di lokasi tersebut.
Untuk itu ia mengajak rakyat Sumut khususnya warga setempat bersama-sama menjaganya.
Setelah F1 Powerboat, Edy menyampaikan bakal ada kejuaraan Sky air internasional yang juga diselenggarakan di Danau Toba.(LMC-02)