Simalungun, 1/10 (LintasMedan) – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin memimpin upacara Hari Kesaktian Pancasila di Lapangan Tugu Letda Sujono, Perkebunan Bandar Betsy, Kecamatan Bandar Huluan, Simalungun, Minggu (1/10).
Upacara tersebut turut dihadiri Pangdam I/Bukit Barisan Mochammad Hasan, Kapolda Sumut Iren Pol. Agung Setya Imam Effendi, Wakil Ketua DPRD Sumut Harun Mustafa Nasution, Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Arief S Trinugroho dan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemprov Sumut.
Pj. Gubernur Sumut selaku inspektur upacara melakukan peletakan karangan bunga di Tugu Letda Sujono dan memimpin hening cipta untuk mengenang jasa para pahlawan dan para pejuang bangsa, utamanya Pahlawan Revolusi.
Pada kesempatan itu, juga dibacakan ikrar peringatan Kesaktian Pancasila oleh Wakil Ketua DPRD Sumut Harun Mustafa Nasution.
Dalam ikrar tersebut, ratusan peserta upacara yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat menyatakan, membulatkan tekad tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Pj. Gubernur Sumut seusai memimpin upacara tersebut, mengatakan bahwa nilai luhur Pancasila akan terus relevan bagi setiap generasi bangsa.
“Pancasila ini akan selalu dan terus relevan bagi setiap generasi bangsa. Sehingga Pancasila bisa terus diamalkan sesuai dengan kondisi zamannya,” ujarnya.
Terkait hal itu, ia mengajak segenap elemen masyarakat agar senantiasa merekatkan keharmonisan dalam keragaman dan kesatuan.
Ditambahkannya, selama ini banyak hal yang bisa merenggangkan kesatuan dan persatuan di Republik Indoensia. Namun dengan ideologi Pancasila, persatuan dan kesatuan tetap dapat terus dijaga.
“Kita bertekad selalu waspada dan tidak terbuai dengan kondisi yang dapat menciptakan perpecahan. Memang selama ini kita mengalami gangguan, oleh sebab itu kita tidak boleh terbuai dan terlena akan hal itu,” tuturnya.
Karena itu, lanjut mantan Pangdam I/BB ini, nilai luhur Pancasila sebagai falsafah berbangsa dan bernegara harus terus dijaga karena nilai-nilai .luhur Pancasila akan terus relevan bagi setiap generasi bangsa.
Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Tugu Letda Sujono turut diisi dengan penampilan marching band dari Satuan Polisi Pamong Praja Sumut, tarian multi etnis Sumut, Fragmen Tragedi 1965 Bandar Betsy, serta pemberian tali asih kepada keluarga almarhum Letda Sujono. (LMC-02)