
Suasana pelantikan pengurus Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK) DPD PDI Perjuangan Sumut yang diektuai Siti Aminah Perangin-angin, di Medan, Selasa (18/7). (Foto: LintasMedan/ist)

Medan, 18/7 (LintasMedan) – Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Siti Aminah Perangin-angin dilantik menjadi Ketua Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK) DPD PDI Perjuangan Sumut.
Pengambilan sumpah pelantikan Ketua BPEK PDIP Sumut tersebut dilakukan Ketua bidang Buruh Tani dan Nelayan DPP PDI Perjuangan Mindo Sianipar atas nama Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, usai acara peresmian gedung kantor DPD PDIP Sumut di Jalan Jamin Ginting Medan, Selasa.
Pada kesempatan itu, turut dilantik pengurus BPEK PDI Perjuangan kabupaten dan kota se Sumut.
Mindo Sianipar dalam sambutannya mengatakan, BPEK merupakan bagian dari PDI Perjuangan, tetapi organisasi tersebut tidak termasuk dalam struktur partai.
“Pembentukan BPEK sejalan dengan tekad dan komitemen PDI Perjuangan untuk turut serta menumbuhkembangkan semangat wirausaha dan penciptaan wirausaha dan usaha kecil menengah,” ujarnya.
Karena itu, pihaknya berharap kepada pimpinan dan seluruh pengurus BPEK di Sumut benar-benar fokus menjalankan program BPEK yang semata-mata bertujuan membangkitkan dan mengembangkan ekonomi kerakyatan di daerah.
“Pengurus BPEK jangan sekali-kali mengurusi Pilkada, tetapi bekerjalah meningkatkan ekonomi rakyat. Sebab, mengurus pilkada itu sudah ada bagiannya di struktur PDI Perjuangan,” ucap Mindo.
Dia menyatakan yakin jika pengurus BPEK mampu berperan nyata merealisasikan sejumlah program ekonomi rakyat, maka dengan sendirinya akan berdampak positif bagi partai.
Sementara itu, Ketua BPEK PDI Perjuangan Sumut terpilih Siti Aminah Perangin-angin, mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk turut berperan aktif mendorong pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) menjadi pilar ekonomi di provinsi itu, sehingga berkontribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Usaha mikro, kecil dan menengah perlu terus diberdayakan karena berpotensi memperluas peluang kerja dan memberikan pelayanan ekonomi menyeluruh kepada masyarakat,” ucapnya.
Dia juga berjanji akan mensinergikan program BPEK dengan program pemerintah pusat, provinsi, kabupaten dan kota, kecamatan hingga desa, sehingga rakyat benar-benar merasakan kehadiran negara dalam kehidupan sehari-hari.
Sebab, menurut Siti Aminah, pemerintah dewasa ini banyak mengalokasikan anggaran untuk mendukung program pemberdayaan UMKM.
“Kami juga siap menjembatani kepentingan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah di daerah ini dengan sejumlah instansi terkait,” ujarnya.
.
Terkait dengan pernyataan Ketua BPEK PDI Perjuangan Sumut itu, Bendahara BPEK PDI Perjuangan Sumut Sugianto Makmur mengemukakan, pihaknya siap melaksanakan program kerja prioritas, diantaranya pemberdayaan dan peningkatan perekonomian para petani dan nelayan.
Di sektor pertanian, kata dia, BPEK akan memfasilitasi sejumlah petani dan kalangan pemuda untuk memanfaatkan lahan tidur menjadi lahan produktif.
“Saat ini kita cukup prihatin dengan banyaknya generasi muda yang justeru lebih senang berbondong-bondong ke kota. Padahal, di wilayah pedesaan masih banyak lahan tidur atau lahan kosong yang bisa ditanami maupun dijadikan lahan peternakan,” ujar Sugianto. (LMC-02)