Madina, 26/12 (LintasMedan) – Untuk mewujudkan generasi muda yang berakhlakul karimah, Pemkab Maindailing Natal (Madina) melalui Bagian Kesejahteraan Rakyatnya kerap menyelenggarakan berbagai kegiatan yang bernuansa islami.
Kegiatan tujuannya untuk menguatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT dan rasulnya, dan sekaligus untuk melestarikan syiar-syiar agama.
“Ini upaya agar generasi muda terhindar dari pergaulan bebas dan narkoba,” kata Bahruddin Juliadi, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kabupaten Madina, di acara Pentas Seni Islami Madina Cinta Selawat ke III, Tingkat Kabupaten Madina Tahun 2023. Yang digelar di halaman Mesjid Nur Ala Nur, Panyabungan, Selasa (26/12).
Acara itu dibuka oleh Bupati Madina dan berlangsung selama enam hari (26 – 31 Desember), yang diikuti sebanyak 395 peserta dari setiap kecamatan dan yayasan pendidikan se Kabupaten Madina.
“Tentunya dengan seni ini, kita nantinya bisa mendapatkan keberkahan,” ucap Bupati Madina pula ketika memberikan sambutan.
Dan dapat dikatakan, kegiatan itu juga dikemas sebagai ajang silaturrahmi. Adapun beberapa cabang perlombaan yang dipertandingkan, yakni, Hadroh, Pop Religi, Sholawatan (tingkat anak dan remaja). Kemudian, Adzan, Puisi Islami (tingkat anak). Pentas Seni Ibu-ibu BKMT Madina dan Pentas Seni Islami Majelis Taklim penyuluh agama.(LMC-02)