Jakarta, 10/12 (LintasMedan) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengeluarkan hasil uji laboratorium
dan memastikan penyebab ribuan ikan mati di Pantai Ancol, Pademangan, Jakarta Utara beberapa waktu lalu akibat dua faktor.
Keduanya yakni kekurangan kadar oksigen dalam air dan tingginya kandungan timah di perairan tersebut.
Kepala Dinas Kelautan, Peternakan dan Ketahanan Pangan Darjamuni mengatakan, penyebab kadar oksigen karena perubahan musim.
“Perubahan cuaca ekstrim mengakibatkan perubahan suhu yang dratis antara permukaan air dengan air di dasar laut. Ini menyebabkan kadar oksigen dalam air menurun,” katanya, Kamis.
Faktor kedua, kata dia karena tingginya kandungan timah disebabkan lumpur yang dibawa dari aliran sungai yang bermuara di laut.
“Air laut yang tercemar kemudian menyebabkan ikan mati,” ucap Darjamuni.
Matinya ribuan ikan di Pantai Ancol diketahui terjadi pada Senin (30/11/2015). Dinas Kelautan, Peternakan dan Ketahanan Pangan menyebutkan jumlah ikan yang mati mencapai 5 kwintal.
Walaupun ada ribuan ikan yang mati, Darjamuni mengimbau masyarakat Jakarta untuk tidak takut mengkonsumsi ikan. Ia memastikan ikan yang diambil dari Teluk Jakarta maupun yang beredar di pasar dalam kondisi aman.
“Masyarakat tidak perlu khawatir untuk mengkonsumsi ikan. Selain peredarannya diawasi, pasokan ikan di Jakarta kebanyakan dari daerah,” ucapnya.(LMC/Kpc)