Medan, 6/10 (LintasMedan) – Sejumlah titik di permukiman warga di Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia, Jumat (6/10) kembali diterjang banjir kiriman yang berasal dari Sungai Belawan.
Data yang dihimpun lintasmedan.com dari Kelurahan Tanjung Gusta, menyebutkan, terdapat 10 titik jalan raya yang digenangi banjir di wilayah Tanjung Gusta sejak Jumat dini hari hingga menjelang siang hari.
Lokasi jalan raya yang tergenang banjir, antara lain Jalan Klambir V atau persisnya di sekitar Gang Albadar, Gang Sahabat, Gang Samirujuk, Gang Kalpataru, Gang Bersama, Gang Saudara, Gang Hasanaha dan Gang Bilal.
Air yang berasal dari luapan Sungai Belawan itu masuk ke pemukiman warga dengan ketinggian mencapai hingga lutut orang dewasa.
Camat Medan Helvetia Putera Ramadan bersama patugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan lurah setempat telah meninjau sejumlah titik di kawasan pemukiman padat penduduk yang sudah kerap menjadi sasaran banjir kiriman tersebut.
Pada hari yang sama, para petugas Bestari dan Melati dibantu masyarakat sejak pagi hari juga bahu membahu melakukan penyisiran sampah di beberapa lingkungan yang terdampak banjir.
Perumahan De Flamboyan
Di lokasi terpisah, bencana banjir juga melanda sebagian besar komplek perumahan De Flamboyan, Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan.
Kepala Basarnas Medan Budiono mengatakan hujan yang turun sejak Jumat (6/10) dini hari telah mengakibat area komplek perumahan tersebut terendam banjir hingga mencapai 1,5 hingga 2 meter.
“Ada 200 kepala keluarga yang diperkirakan terdampak dari banjir tersebut. Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi warga yang terdampak banjir hingga pukul 06.25 WIB, sebanyak 36 orang yang terdiri dari 24 orang dewasa dan 12 orang anak-anak,” sebut Budiono.
Untuk membantu warga korban banjir, sejumlah personel Basarnas turun ke lokasi menggunakan perahu LCR.
“Para warga dievakuasi ke tempat yang lebih aman. Mereka dalam keadaan selamat dan dievakuasi ke tempat lebih aman,” ujarnya. (LMC-04)