Medan, 15/3 (LintasMedan) – Medan menjadi salah satu kota yang menggelar roadshow dan nonton bareng (nobar) film Santri Pilihan Bunda 2, di XXI Medan Delipark, pada Sabtu (15/3).
Ini merupakan kota ketiga setelah Bandung dan Surabaya dengan mengusung tagline Ketika Hubungan Diuji, Sabar Adalah Kunci. SPB 2 membahas perjuangan mempertahankan hubungan di tengah cobaan yang datang dari berbagai arah, baik dari dalam diri orang terdekat maupun takdir yang tak terduga.
Menariknya, keseruan roadshow Sabar dan nobar ini menghadirkan 4 artis sebagai pemeran dalam film tersebut. Yakni, Naura Ayu sebagai Aliza Shaqueena Iqala, Fadi Alaydrus sebagai Kinaan Ozama Al-Fatih, Riafinola Ifani Sari sebagai Mami dan Jessica Shaina sebagai Zena.
Sejumlah remaja Medan yang sebelumnya menyaksikan tayangan film sebelum bertemu dengan pemerannya langsung histeris menyambut kedatangan para pemainnya.
Sebagaimana diketahui film Santri Pilihan Bunda (SPB) Season 2 merupakan kelanjutan SPB season 1 yang sukses dengan jumlah penonton lebih dari 33 juta kali penayangan.
Series yang diadaptasi dari novel Wattpad kali ini dihadirkan secara eksklusif di vidio sebanyak 8 episode.
Series yang diproduksi oleh Screenplay films dengan Wicky V Olindo sebagai produser ini masih dipegang oleh tangan dingin sutradara Angling Sagaran.
SPB banyak dinantikan oleh berbagai kalangan khususnya remaja.Bukan sekadar drama dengan balutan religi, SPB 2 kembali dengan kisah yang sarat emosi, menghangatkan hati, dan dekat dengan dinamika kehidupan masa kini.
“Cukup memicu emosi juga ngikuti jalan ceritanya, apalagi lihat ibunya Kinaan itu, gemeslah pokoknya,” kata Puput salah seorang penonton.
Berikut deretan pemeran drama SPB yang hadir yakni Riafinola Ifani Sari sebagai orangtua Kinaan yang dalam series tersebut merupakan sosok ibu yang tegas dan agak rewel. Namun sangat menyayangi dan perhatian terhadap anak dan menantunya.
Naura Ayu sebagai Aliza Shaqueena Iqala merupakan istri Kinaan. Ia menjelaskan bahwa tantangan terberat dalam film ini bukan hanya harus sabar saja menjadi istri. Namun juga, ekspresi saat sedang hamil dan harus sedih karena kehilangan kandungan. Artinya, hal ini wajib memerankannya secara profesional.(LMC-02)
