
Anggota Tim SAR Gabungan mengevakuasi jenazah Wolter Klaus (49), warga negara Jerman yang hilang saat mendaki seorang diri ke Gunung Sibayak di Kabupaten Karo, Jumat (30/6). (Foto: LintasMedan/ist)

Karo, 30/6 (LintasMedan) – Wolter Klaus (49), warga negara Jerman yang hilang saat mendaki seorang diri ke Gunung Sibayak di Kabupaten Karo, Sumatera Utara ditemukan meninggal dunia tewas setelah hilang selama sembilan hari, Kamis (29/6).
Tim SAR Gabungan menemukan jasad Klaus dalam kondisi tanpa busana, terhimpit batu dan terendam air di sekitar Air Terjun Dua Warna, Desa Nari Gunung, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang.
Kepala Kantor SAR Medan Budiawan yang turun langsung dalam operasi pencarian, mengatakan, penyisiran yang dilakukan berada di dua koordinat dengan 42 personel.
Ikut serta dalam pencarian itu keluarga korban, yakni adik kandung dan adik ipar Klaus.
Seperti diberitakan sebelumnya, Klaus dikabarkan hilang oleh pihak Hotel Sibayak kepada Polisi Sektor Berastagi, Kabupaten Karo.
Saat dilakukan pengecekan di pos redistribusi pendakian Gunung Sibayak di Desa Jaranguda, Kecamatan Merdeka, nama Klaus terdaftar di buku register pendakian.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Dra Rina Sari Ginting, mengatakan, jenazah korban berhasil di evakuasi Tim SAR Gabungan pada Jumat (30/6) pukul 15.20 WIB.
Selanjutnya, jenazah diperlihatkan kepada pihak keluarga Klaus untuk memastikan bahwa mayat itu adalah Klaus Wolter.
Rencana pihak keluarga, jenazah akan dikremasi dan abunya dibawa ke Jerman. (LMC-04)