

Medan, 20/4 (LintasMedan) – Sejumlah warga di Medan Labuhan masih banyak yang belum menikmati air bersih.
Camat Medan Labuhan Arrahman Pane mengungkapkan itu pada sosialisasi sambung rasa yang digelar PDAM Tirtanadi berkaitan dengan kenaikan tarif air di Kantor Lurah Martubung Jalan Pancing 1 Kecamatan Medan Labuhan Kamis. Untuk itu dia meminta warganya memahami komitmen kenaikan tarif air tersebut.
“Yakinlah bapak dan ibu semua, program pemerintah tidak akan pernah memberatkan warga,” katanya.
Hadir Direktur Air Limbah PDAM Tirtanadi, Ir Heri Batangari Nasution M PSi, Kepala Sekretaris Perusahaan Jumirin SE MSi, Ketua Tim Penyesuaian Tarif Air Ir Zulkifli Lubis MSi, Kepala cabang PDAM Tirtanadi Medan Labuhan Hasri Sahran Ritongan SE dan Nardi Suheri dan Pemerhati Sosial dari Universitas Sumatera Utara (USU).
Salah warga Medan Labuhan, B Nduru mengeluhkan kondisi air PAM yang keruh dan sering mati. Menanggapi hal itu, Ketua Tim Penyesuaian Tarif Air PDAM Zulkifli mengatakan pihaknya akan mengecek langsung kondisi air yang ada di Kelurahan Tangkahan. Mengenai nomor layanan pelanggan, masyarakat dapat menghubungi Call Centre Tirtanadi di nomor 1500-922.
Zulkifli yang juga Kadiv SDM PDAM Tirtanadi menuturkan Tirtanadi membuat penetapan tarif terjangkau untuk standar kebutuhan pokok air minum. Untuk kualitas air yang dihasilkan, telah sesuai berdasarkan Permenkes Nomor 4 Tahun 1992 tentang mutu.
Zulkifli juga mengungkapkan untuk pembangunan IPA tersebut, pihaknya juga sangat berharap biaya operasional lainnya yang berasal dari pelanggan.
Sementara itu, Direktur Air Limbah Ir Heri Batangari Nasuiton M PSi mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Medan Labuhan yang hadir pada acara Sambung Rasa Tirtanadi ini. Ia menerangkan saat ini Tirtanadi memiliki 350 ribu lebih pelanggan atau sekitar 74 persen pelanggan Tirtanadi yang ada di Kota Medan. (LMC/rel)