
Madina, 14/5 (LintasMedan) – Jelang tenggat pendaftaran, KPU Kabupaten Mandailing Natal (Madina) baru menerima berkas persyaratan bacaleg tujuh parpol dari 18 parpol yang ditetapkan sebagai peserta pemilu.
Tujuh parpol itu, yakni Nasdem, PDI-P, PAN, PKS, Hanura, PKB, dan Demokrat. Rata-rata parpol ini memasang target kursi di legislatif namun beda halnya dengan partai Gerindra. Pimpinan Partai besutan Prabowo ini di Madina ketika ditemui kemarin, hanya memprioritaskan kinerja, Minggu (14/5).
“Tidak ada target kursi tapi kami sepakat semua bacaleg harus bisa bekerja maksimal di dapilnya masing-masing. Kami juga berupaya untuk menjadi pemenangnya,” kata Ketua DPC Partai Gerindra Madina, Erwin Efendi Lubis.
Namun disebutkan, berkas bacaleg Partai Gerindra ini masih ada yang belum sesuai sehingga dokumennya dikembalikan oleh KPU untuk diperbaiki dan diajukan kembali. Sama halnya dengan Partai Golkar, juga dikembalikan untuk diperbaiki.
“Sebenarnya ada sembilan partai yang sudah mendaftar namun karena berkas yang diajukan belum lengkap maka harus dikembalikan,” jelas Muhammad Ikhsan, Komisioner KPU Madina, Divisi Tekhnis.
Terpisah, di pesta demokrasi tahun 2024 ini, Demokrat begitu ambisi untuk meraup suara terbanyak pada pemilihan legislatif. Karena pada pemilihan sebelumnya Demokrat merupakan partai pemenang suara terbanyak kedua di Kabupaten Madina setelah Gerindra.
Hal itu dikatakan, Sekretaris DPC Demokrat Madina, Dodi Martua, Sabtu (13/5). Sebab Demokrat melihat elektabilitas Anis Baswedan yang melonjak di Madina. “Harapan kita tahun 2024, kita bisa meraup suara terbanyak,” sebutnya.
Dari sekian parpol yang telah mendafkan bacalegnya di KPU, banyak yang memunculkan nama-nama baru. Mereka ini tak lain adalah orang-orang pilihan dari partainya yang diasumsikan mampu meraup suara.(LMC-02)