

Medan, 16/6 (LintasMedan) – Gubernur Sumut HT Erry Nuradi menegaskan Pemerintah Sumatera Utara sangat mendukung rencana KONI Sumut dan KONI Aceh menjadi tuan rumah bersama pelaksanaan PON XXI tahun 2024.
“Pada tahun 1953, Sumut telah pernah menjadi tuan rumah PON ke-III atau sudah lebih dari 60 tahun lalu. Oleh sebab itu, Sumut kembali menjadi tuan rumah PON tahun 2024 adalah cita-cita bersama,” ujar Gubsu dalam sambutan tertulisnya dibacakan Kadispora Sumut H Baharuddin Siagian pada acara buka puasa bersama keluarga besar KONI Sumut di RM Bariani, Jl Pemuda Medan, Jumat.
Disebutkan, bentuk dukungan Pemprovsu terhadap rencana Sumut menjadi tuan rumah PON 2024 salah satunya dengan melakukan peningkatan sarana dan prasarana olahraga berstandar nasional maupun internasional.
“Peningkatan sarana dan prasarana olahraga tentunya sangat diperlukan untuk persiapan bidding menjadi tuan rumah PON 2024. Peningkatan sarana dan prasarana olahraga kita lakukan secara bertahap mulai tahun 2017,” katanya.
Gubernur juga meminta KONI Sumut melakukan kajian peningkatan prestasi olahraga di Sumut. Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi serta peningkatan SDM tenaga keolahragaan harus menjadi salah satu prioritas KONI Sumut.
“Diperlukan mapping potensi atau pemetaan terhadap cabang olahraga unggulan Sumut serta tenaga keolahragaan yang bisa mendukung peningkatan prestasi di tingkat nasional maupun internasional,” paparnya.
Sebelumnya, Ketua Umum KONI Sumut John Ismadi Lubis mengatakan butuh dukungan berbagai pihak untuk mewujudkan Sumut dan Aceh menjadi tuan rumah PON 2024. “Khususnya dalam proses bidding nanti kita akan minta dukungan seluruh anggota DPR RI asal Sumut dan Aceh agar membantu memuluskan perjuangan Sumut-Aceh menjadi tuan rumah bersama PON,” jelasnya.
Disebutkan, saat ini ada 58 cabang olahraga resmi anggota KONI. Artinya, beban untuk menjadi tuan rumah penyelenggara PON lebih berat, khususnya dalam menyiapkan sarana dan prasarana olahraga dan rasanya akan sangat sulit satu provinsi menjadi tuan rumah tunggal.
“Makanya KONI Sumut dan Aceh sudah sepakat menjadi tuan rumah bersama agar bebannya lebih ringan. Katakanlah 58 cabor, kita bisa bagi rata. Lantas, jika nantinya acara pembukaan digelar di Aceh, maka penutupan di Sumut atau sebaliknya,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, John Lubis juga mengklaim 17 provinsi sudah menyatakan dukungan terhadap Sumut-Aceh menjadi tuan rumah bersama PON XXI tahun 2024.
“Secara lisan 17 provinsi sudah mendukung kita,” jelas John Lubis tanpa merinci 17 provinsi yang diklaimnya mendukung Sumut-Aceh sebagai tuan rumah PON 2024.
John Lubis menyebutkan KONI Sumut sudah mulai bersiap menghadapi PON 2020 Papua dengan melakukan pembinaan atlet secara intensif melalui Program Sumut Emas (PSE). Atlet yang masuk program ini adalah peraih medali hingga peringkat 6 PON 2016 di Jawa Barat.(LMC/rel)