Medan, 24/2 (LintasMedan) – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Tono Suratman meminta Pemerintah Provinsi Sumatera Utara memperbanyak sarana dan lapangan olahraga hingga ke daerah-daerah dan desa.
“Jangan cuma lapangan sepakbola, tapi lapangan olahraga yang bisa untuk menggelar pertandingan beberapa cabor dan tidak hanya sebatas bermain sepakbola,” katanya usai melantik kepengurusan
KONI Sumut periode 2017-2021 di Medan, Jumat.
Memperbanyak sarana dan lapangan olahraga, kata dia merupakan salah satu upaya membangun geliat dan prestasi olahraga di daerah ini.
Di sisi lain KONI Pusat, kata Tono sangat mendukung upaya Sumut bisa menjadi tuan rumah PON XXI/2024 namun harus disertai persiapan dan pembenahan sejumlah sarana olahraga yang ada di wilayah ini.
“Untuk bisa menjadi tuan rumah PON itu tidak hanya bermodal semangat saja. Tapi harus disertai sejumlah persiapan mulai dari pembenahan infrastruktur sarana berupa venue olahraga berstandar internasional, serta Sumber Daya Manusia,” katanya.
Dia juga berharap komitmen dari pemerintah daerah Sumut dalam mendukung anggaran untuk pembinaan olahraga.
“Jadikan olahraga sebagai gerakan nasional untuk alat pemersatu bangsa. Pengurus KONI Sumut yang baru dilantik harus mampu menggelorakannya hingga ke kabupaten/kota,” ucapnya.
Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi menyatakan optimis KONI Sumut di bawah kepemimpinan John Lubis mampu memperjuangkan keinginan bersama Sumut menjadi tuan rumah PON.
Apalagi, kata Erry, Sumut pernah mendapat prediket sebagai lumbung atlet nasional, bahkan sejumlah even nasional dan Internasional juga pernah digelar di daerah ini.
“Setelah Papua saya harap PON 2024 bisa digelar di Sumut maupun tuan rumah bersama Provinsi Aceh,” ucapnya.
Pemerintah Provinsi Sumut, kata Erry juga berkomitmen terus membangun sejumlah sarana olahraga berstandar internasional di lokasi sport centre Jalan Pancing, serta membenahi sarana yang sudah ada.
Acara pelantikan pengurus KONI Sumut dihadiri antara lain Ketua KONI Sumut periode sebelumnya yakni Gus Irawan Pasaribu, serta sejumlah pengurus KONI Kabupaten/Kota dan pengurus provinsi cabor olahraga. (LMC-02)