
M. Noor. (Foto: LintasMedan/ist)

Medan, 30/8 (LintasMedan) – Kalangan jurnalis yang tergabung dalam Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI Sumut menyatakan turut berduka atas meninggalnya wartawan senior M. Noor (56) di Medan, pada Rabu (30/8) dinihari.
Selain dari jajaran SIWO PWI Sumut, ucapan turut berduka cita juga datang dari sejumlah rekan profesi, narasumber, kolega serta insan olahraga.
“Kami bukan hanya kehilangan rekan kerja yang berdedikasi dan loyal, melainkan juga seorang saudara,” ucap Ketua SIWO PWI Sumut, SR Hamonangan Panggabean yang selama ini juga bersama M.Noor bekerja di surat kabar harian Analisa Medan.
Menurutnya, M. Noor semasa hidupnya dikenal dikenal sebagai sosok wartawan yang berjiwa humoris dan pengayom.
Selain itu, kata Hamonangan, almarhum yang di kalangan wartawan olahraga akrab disapa “Kak Edi Palopo” ini juga dikenal sering ikut terlibat aktif membimbing para juniornya berlatih sepakbola dan futsal, terutama menjelang persiapan menghadapi berbagai event seperti Porwanas.
“Kami sudah menganggap almarhum seperti abang sendiri. Selama ini dia selalu mengayomi juniornya. Dia juga sudah menganggap kami seperti adik sendiri,” ujar pria yang akrab dipanggil Monang itu.
Pria kelahiran 4 Oktober 1961 itu mulai menekuni profesi jurnalis sejak tahun 1985 dan banyak tulisannya turut membantu perkembangan olahraga Sumatera Utara, khususnya sepak bola.
Atas dedikasi dan loyalitasnya dalam menyajikan pemberitaan seputar olahraga, Pemerintah Provinsi Sumut pada peringatan Haornas tahun 2015 menganugerahkan penghargaan kepada M. Noor. (LMC-02)
.