
Walikota Medan H.T Dzulmi Eldin melambaikan tangan kearah pengunjung yang menghadiri perayaan Natal Oikumene Kota Medan 2017, di Medan International Convention Centre (MICC), Rabu (6/12) malam. (Foto: LintasMedan/ist)

Walikota Medan H.T Dzulmi Eldin melambaikan tangan kearah pengunjung yang menghadiri perayaan Natal Oikumene Kota Medan 2017, di Medan International Convention Centre (MICC), Rabu (6/12) malam. (Foto: LintasMedan/ist)
Medan, 6/12 (LintasMedan) – Walikota Medan, H.T Dzulmi Eldin mengajak segenap umat Kristiani di daerah itu menjadikan perayaan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 sebagai momentum memperkuat komitmen kebersamaan sekaligus mempererat tali silaturahmi antarumat beragama.
“Mari terus membangun kebersamaan sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa dengan selalu mengedepankan sikap saling menghormati dan menyayangi satu sama lainnya,” katanya ketika menghadiri Perayaan Natal Oikumene Kota Medan 2017, di Medan International Convention Centre (MICC), Rabu (6/12) malam.
Dalam acara yang digelar Pemko Medan bersama DPRD setempat itu, Walikota Medan juga mengingatkan semua yang hadir dalam perayaan Natal tersebut patut bersyukur, karena dapat bertemu dalam suasana kebersamaan seperti sekarang ini.
Momentum perayaan Natal 2017, kata Eldin hendaknya dapat dijadikan sebagai pertemuan yang benar-benar dapat memberikan motivasi dan komitmen kebersamaan, sehingga toleransi antar umat beragama terus dipelihara dengan penuh kasih dan sayang.
Kondisi ini, menurut dia, akan ikut mewujudkan Medan Rumah Kita sebagai tempat membangun keluarga dan kehidupan sosial yang baik.
Sasaran lain yang ingin dicapai dari semangat kebersamaan itu adalah menjadikan Medan sebagai kota yang berdaya saing, makmur dan sejahtera.
Selain itu, Walikota juga berharap perayaan Natal bersama yang digelar Pemko Medan DPRDdapat menjadi pendorong peningkatan spritualitas umat Kristiani serta membangun jembatan hati dan membangun suasana kebersamaan dalam lingkungan Kota Medan yang pluralisme, penuh keberagaman serta multikultural.
“Umat Kristiani perlu memandang Natal sebagai momentum dalam membangun kebersamaan dalam lingkungan Kota Medan yang pluralisme, penuh keberagaman serta multikultural,” tuturnya.
Pada acara yang turut dihadiri Wakil Walikota Medan Akhyar Nasution itu, Eldin atas nama Pemerintah Kota Medan menyampaikan apresiasi kepada umat kristiani atas penyelenggaraan perayaan Natal bersama tahun 2017 tersebut.
“Perayaan ini kita harapkan dapat menjadi spirit baru dalam upaya terus meningkatkan keimanan dan keyakinan kita masing-masing agar menjadi pribadi-pribadi terbaik, terutama bagi seluruh masyarakat Kota Medan,” ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Medan yang juga ketua panita Natal Oikumene Pemko dan DPRD Medan, Hannalore Simanjuntak menjelaskan bahwa sebelum puncak Perayaan Natal Oikumene itu digelar, pihaknya telah kegiatan sosial dengan memberikan bingkisan kasih kepada penghuni Lapas Anak kelas I Medan, Panti Asuhan Yayasan Sopsial Bina Mandiri di Kecamatan Medan Selayang dan Panti Asuhan Al Washliyah Medan Johor.
“Dalam Perayaan Natal Oikumene Pemko Medan 2017 ini, kami ingin menyampaikan pesan untuk terus membangun rasa persatuan dan kebersamaan di tengah keberagaman yang ada guna menjadikan Kota Medan lebih baik lagi ke depannya,” kata Hannalore.
Perayaan Natal dimeriahkan dengan pagelaran musik dan tari berjudul “Budaya Bermazmur, Indonesia Bersyukur” yang dibawakan dengan apik oleh Cadenza Chamber. (LMC-04)