Medan, 12/11 (LintasMedan) – Walikota Medan, H.T Dzulmi Eldin minta seluruh kepala lingkungan (Kepling) agar memberikan pelayanan publik secara prima serta ikut berperan nyata membangun kekompakan dan semangat gotong royong di tengah masyarakat.
“Selain memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, saya berharap para kepling harus mampu menjadi komunikator yang baik, terutama terhadap kebijakan-kebijakan pembangunan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,” katanya pada acara Peningkatan Kapasitas Kepling di Taman Wisata Merci, Senin (12/11).
Walikota menegaskan, pihaknya tidak ingin mendengar adanya keluhan dari masyarakat, terutama menyangkut pungutan liar (pungli).
“Saya tidak akan tinggal diam jika mengetahui adanya pungli dan langsung mengambil tindakan tegas,” ujarnya di hadapan 2.001 orang Kepling se Kota Medan itu.
Menurut dia, kepling merupakan perpanjangan tangan Pemerintah Kota (Pemko) Medan dalam menyosialisasikan program-program pembangunan yang telah dan akan dilaksanakan pemerintah.
Untuk itu, lanjut Walikota, kepling harus mampu meneruskan program-program pembangunan tersebut kepada masyarakat agar program itu terlaksana dan berjalan dengan baik.
Kepling dalam menjalankan tugas pokok tersebut juga harus terus membina koordinasi yang baik dengan lurah dan camat.
“Saya minta saudara-saudara untuk mempersiapkan mental, disiplin dan etos kerja yang baik karena hal ini akan berdampak besar dengan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap kinerja Pemko Medan,” ucap Walikota.
Eldin menambahkan , Pemko Medan akan terus berupaya meningkat kapasitas seluruh Kepling di ibu kota Provinsi Sumatera Utara itu.
Langkah tersebut dimaksudkan agar Kepling dapat menjadi ujung tombak dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, karena Kepling merupakan elemen Pemko Medan yang sangat dekat dan bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Kepling dalam menjalankan tugas pokok tersebut juga harus terus membina koordinasi yang baik dengan lurah dan camat.
Acara pembukaan kegiatan peningkatan kapasitas para Kepling yang berlangsung hingga 16 Nopember 2018 tersebut turut dihadiri Dandim 0201/BS Kolonel Inf. Yuda Rismansyah, Suheri Situmorang selaku Penyuluh Ahli Madya BNN Provinsi Sumut serta sejumlah pimpinan OPD, camat dan lurah. (LMC-04)