California, AS, 8/1 (LintasMedan) – Selebriti kondang, Oprah Winfrey, disebut-sebut tengah mempertimbangkan kansnya untuk mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat (AS) pada pemilu 2020.
Dua orang teman dekat Oprah yang menolak disebutkan namanya, di sela perhelatan penyerahan penghargaan film Hollywood, Golden Globes,Minggu, mengatakan sejumlah orang kepercayaan Oprah secara pribadi telah mendorongnya untuk mencalonkan diri.
Salah seorang sumber mengatakan pembicaraan ihwal pencalonan presiden terjadi beberapa bulan lalu. Meski begitu, ia mengatakan Oprah belum menentukan sikapnya.
Hingga Oktober 2017 lalu–sebulan sebelum Trump memenangkan pemilu presiden AS dari Hillary Clinton yang didukung Oprah, ia sempat menegaskan tak ingin mencalonkan diri menjadi orang nomor satu di Negeri Paman Sam.
“Tidak akan ada pencalonan apa pun untukku,” kata Oprah saat sahabatnya, Gayle King, mewawancarainya dalam program This Morning di stasiun televisi CBS.
Namun ada kemungkinan Oprah mengubah pendiriannya. Kekasih Oprah, Stedman Graham seusai pidato fenomenal Oprah pada Ahad lalu di Golden Globes, menyebut ada kemungkinan Oprah akan mencalonkan diri.
“Tergantung pada masyarakat. Dia (Oprah) akan melakukannya,” ujar Graham.
Sejumlah pihak menilai kans Oprah menjadi calon presiden dari Partai Demokrat sangat besar.
Joe Trippi, salah satu anggota Partai Demokrat, yakin Oprah akan menjadi kandidat tangguh baik bagi politikus internal maupun bagi politikus Republik.
“Jika dia memutuskan mencalonkan diri, Oprah akan menjadi calon paling kuat, saya yakin itu,” ujar Trippi.
Trippi menyebut rendahnya partisipasi dalam pemilu awal partai membuat calon dari luar, seperti Obama dan Trump berhasil mengalahkan politikus kandang.
Hillary Clinton, menurut Trippi, mungkin akan menjadi politikus kandang terakhir bagi Demokrat dalam pemilu presiden.
Trump dan Oprah sama-sama pernah menjadi selebrita media dan miliarder. Namun yang berbeda, Trump memperoleh kekayaan dari keluarganya, sedangkan Oprah merintis bisnis medianya dari nol.
“Oprah adalah perempuan mandiri yang mencapai puncak tanpa mengahancurkan orang lain seperti Trump. Ia justru mengangkat karir banyak orang,” ucap Stephanie Cutter, yang pernah menjadi wakil manajer kampanye Obama pada 2012.
Bahkan seorang politikus Republik percaya dia akan menjadi kandidat yang baik. Politikus ini tak lain adalah Presiden Donald Trump.
Dalam sebuah sesi wawancara, Trump menyebut akan mengajak Oprah sebagai pasangannya jika ia mencalonkan diri sebagai presiden.
“Jika dia mencalonkan diri, akan sangat fantastis. Oprah sangat populer, brilian, dan hebat. Kami berdua akan menjadi pasangan hebat,” kata Trump menanggapi Oprah yang digadang untuk maju dalam pemilu 2020. (LMC-07/IND)