Medan, 31/1 (LintasMedan) – Pemerintah Kota Medan, melalui instansi terkait akan terus mengoptimalkan pembersihan drainse yang dipenuhi sampah dengan melakukan “penyisiran” agar saluran air itu tidak tersendat jika musim hujan.
“Masih banyak drainase dipenuhi sampah,” kata Pejabat Walikota Medan Randiman Tarigan, saat memimpin gotong royong massal, di seputaran Lapangan Merdeka Medan, Minggu pagi.
Dalam kegiatan gotong royong itu, Randiman sempat menemukan banyak tumpukan sampah di dalam drainase di sekitar Jalan Pulau Penang dan Jalan Kereta Api.
Karenanya, jika terjadi hujan sebentar saja jalan di seputaran Lapangan Merdeka tertama Jalan Kreta Api terjadi banjir.
Kondisi ini sudah berlangsung cukup lama dan menjadi keluhan masyarakat, terutama pengguna lalu lintas yang melewati seputaran Lapangan Merdeka.
Ia mengimbau agar masyarakat membangun kesadaran masing-masing, dengan tidak membuang sampah di sepanjang drainase, sehingga tidak mempengaruhi laju gravitasi air pada drainase menuju saluran pembuangan.
Dikatakannya, selain merusak keindahan kota, genangan air akibat sampah yang menumpuk di drainase sepanjang jalan protokol juga mengakibatkan jalan protokol mengalami kemacetan.
“Terjadinya genangan air di jalan protokol itu bukan karena kondisi drainase buruk, tetapi lebih diakibatkan tumpukan sampah yang tidak terangkat di sepanjang drainase tersebut,” ujarnya.
Randiman juga meminta masyarakat agar senantiasa mencintai kebersihan.
“Jangan membuang sampah sembaranagn dan drainase bukan tempat pembuangn sampah sampah,” katanya. (LMC-02)