

Samosir, 23/4 (LintasMedan) – PT Aquafarm Nusantara (PTAN), Selasa menabur 30.000 benih ikan nila ke Danau Toba sebagai bagian dari program Lake and Water Access perusahaan.
Acara ini diadakan di Desa Simbolon Purba, Palipi, Samosir, sebagai wujud kerja sama PTAN dan Pemerintah Kabupaten Samosir. Sekitar 100 peserta ikut serta dalam acara ini, termasuk Pemerintah Kabupaten, kelompok nelayan lokal dan masyarakat di kawasan tersebut.
“Melalui penebaran benih ikan nila, kami berharap dapat merevitalisasi ekosistem danau, karena ikan Nila secara historis adalah salah satu spesies ikan asli Danau Toba,” kata Direktur Utama PTAN Juan Carlos Martinez.
Selain itu, sebutnya kegiatan ini juga bertujuan untuk mendukung petani lokal yang mengandalkan danau untuk mata pencaharian mereka.
Danau Toba menurut dia memiliki sejarah panjang dalam menyediakan mata pencaharian bagi masyarakat lokal dan telah menjadi rumah bagi kegiatan operasional PTAN selama 20 tahun terakhir. Adalah tujuan perusahaan kami untuk membawa manfaat sosial, lingkungan dan ekonomi bagi masyarakat di sekitar danau.
Juan Carlos juga menyampaikan bahwa perusahaan menawarkan dukungannya dalam pengembangan program untuk secara menebar benih reservoir danau dengan spesies lain, seperti, Ikan Bilih yang diakui memiliki efek positif untuk pemulihan keseimbangan ekosistem.
“Untuk memulai program ini, kami mengharapkan keterlibatan para pihak yang berwenang dan masyarakat bersama-sama melindungi spesies yang menguntungkan seperti Ikan Bilih dari penangkapan ikan yang berlebihan (indiskriminatif),” katanya.
Sementara perusahaan akan berkontribusi dengan secara teratur menebar benih Ikan Bilih dalam program yang komprehensif dan berkelanjutan.
“Ini adalah upaya bersama yang membutuhkan partisipasi dari semua pemangku kepentingan dan masyarakat sekitar Danau Toba. Oleh karena itu, kami juga berharap bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat lokal dan pemangku kepentingan lainnya akan pentingnya menjaga danau yang berharga ini,” tambahnya.
Wakil Bupati Provinsi Samosir, Juang Sinaga dalam sambutannya di acara itu menyatakan penghargaannya terhadap kontribusi perusahaan terhadap ekosistem Danau Toba dan masyarakat sekitar danau.
“Inisiatif ini menandakan komitmen pemerintah untuk mendukung masyarakat lokal dan melestarikan ekosistem danau. Masyarakat lokal dan pemangku kepentingan lainnya juga harus bekerja sama untuk melindungi danau, menjaganya tetap bersih dan tidak membuang sampah ke dalam danau.” katanya.(LMC/rel)